SBMPTN

Yuhuuuuu dah lama gak ngeblog karena fokus unas dan sbm. akhirnya sekarang udah dapet kuliah walaupun belum sesuai dengan impian. oke, aku mau nulis dari pas pengumuman SNMPTN ya :)

• Pengumuman SNMPTN

 Tepatnya tanggal 9 Mei 2015 jam 5 sore adalah pengumuman SNMPTN. dari malemnya kata hati udah pesimis banget sama hasilnya, gatau kenapa biasanya kata hatiku emang 99,999% selalu benar. Yup lanjut cus paginya, dari pagi udah gak tenang banget kalo hari ini pengumuman. aku sibuk nyari tau web web yg tersedia, coba ngintip ngintip, siapa tau bisa buka duluan tapi jangan pernah ya kayak gitu, hal kayak gitutu malah buat diri kita jadi gak tenang. udah deh jam 5 sore, aku mau buka tapi web nya lagi error, setengah jam kemudian aku coba buka lagi dan alhamdulillah bisa. deg-deg-an banget rasanya, tangan dingin ternyata pas tak buka *tetot* aku dapet warna merah huhu sedih banget rasanya, gak ada yang lebih sedih kecuali ditolak mentah-mentah sama PTN :( aku nangis di kamar, ibuku selalu teriak tanya gimana hasilnya, ya mau gak mau dikasih taulah ya... Aku tau ibuku kecewa banget tapi ibu bilang "Masih ada jalur lain, mungkin rejekimu emang bukan lewat jalur ini, keberhasilan yang tertunda" Oke. aku masih tetep sedih, tapi paginya aku dah mulai niat lagi kalo aku harus semangat, masih ada sbmptn, walaupun males tapi keinget mau berhasil kok males, gak ada orang berhasil prosesnya instan. ngapain down lama-lama? pesaingmu diluar sana bisa jadi udah siap lebih dulu, apalagi sbmptn itu bisa diikutin sama kakak kakak yang udah lulus dari tahun sebelumnya, kan ngeri. takut? Pasti.

• Perjuangan SBMPTN

 Aku ikut les intensif di GO buat sbmptn, pagi pagi setelah aku anter ibukku aku balik lagi ke rumah, cuma punya waktu kurang lebih 30 menit aku siap siap dan cus GO dan tiap hari kayak gitu kecuali minggu. pagi siang sore malem belajar terus, beli soal terus 1 hari tuh soal bisa langsung habis ya karena gimana gak habis coba bayangin aja selalu kencan sama soal, selalu ngadepin TO yang hasilnya acak kadut gak pernah memuaskan. waktu buat maen, istirahat aku relain cuma demi buat sbmptn. kadang aku pesimis buat bisa lolos sbmptn ya karena soalnya emang 4x lebih sulit daripada un. apalagi kalo latihan gara gara sebel gak pernah bisa jadinya selalu lihat pembahasannya dulu wkwk ya jadi gak nggarap soal itu mah :p tapi yaudah aku selalu bilang sama diriku "kalau aku belum berhasil, setidaknya aku sudah berjuang" oke singkat waktu, H sbmptn, rasanya tu..... deg-degan, optimis, pesimis, pasrah semua campur aduk. aku dapet nomer awal yang pasti itu duduknya di depan pengawas, dah kayak mau tes baca qur'an aja kek anak-anak ngaji tpa gitu :') nulis LJK aja merinding, udah pakek AC aja tetep keringetan, rasanya mules pengen ngentut wkwk pengalaman banget deh pokoknya. pas nggarap TPA alhamdulillah lancar tapi TKDU ambyar!! lanjut soshum yang ah bodo amat sama jawabannya masa ya setiap aku garap selalu menyisakan 2 jawaban, kan jadi buat orang bingung -_- dah pasrah aja deh. keesokan harinya keluar tuh kunci sbmptn dari bimbel gitu aku dpt yg kode soalnya cocok sama soal TPA ku, aku down banget jawabannya banyak salah, gaktau kudu piye, gakmau mikir tapi kepikiran terus, untung yg TKDU gak dapet tapi ya selalu jadi bayang-bayang huhu
kalo dah kayak gitu, udah deh mending khusyukin buat doanya banyakin ibadahnya, semua udah rencana yang Maha Kuasa :)

..........................................

• Pengumuman SBMPTN

H-1 pengumuman sbmptn, alhamdulillah kata hatiku bilang optimis lolos tapi gaktau pilihan keberapa, rasanya tenang, adem ayem gak kayak waktu mau pengumuman snmptn yang gelisah mati-matian, norak emang-_- khusus kali ini aku gakmau kalo yang buka aku, aku pengen yang buka ibuku. ibuku dari kamarku teriak, Alhamdulillah lolos di Ilmu Kesejahteraan Sosial - UIN. bersyukur? pasti. tapi antara seneng dan sedih. senengnya aku lolos sbm, sedihnya aku blm lolos di pilihan pertamaku. tapi setidaknya aku udah punya pegangan kuliah itu udah lebih dari tenang. dan pada akhirnya hasil tidak akan pernah mengkhianati usaha :)

Semoga, pada saat pengumuman UM UGM ku nanti juga dapat hasil seperti sbmptn Ya Allah, Aku ingin bisa kuliah di kampus dan jurusan impianku dari kecil, Amin :')

Yummy

Milk Shake vanilla :9

Iga bakar :9

Pribadi Melankolis

Ada 4 watak manusia yaitu sanguinis, melankolis, koleris, dan plegmatis. tapi yang aku bahas hanya melankolis karena teman-temanku banyak yang mengatakan bahwa aku pribadi yang melankolis.

Kepribadian melankolis itu cenderung galau, tertutup, pendiam, serba teratur, rapi, terjadwal, tersusun sesuai pola. iya, jadi kalo melakukan suatu hal udah disusun supaya gak mendadak atau kerepotan dan gak suka juga kalo barang atau pekerjaannya di berantakin sama orang lain. Tapi ada juga yang bilang "Tuhan biasanya selalu bersama orang-orang melankolis." :')
Kepribadian ini memiliki kekuatan: mendalam dan penuh pikiran, serius dan bertujuan, terjadwal, musikal dan kreatif, sensitif, mau mengorbankan diri dan idealis, memiliki standar tinggi, tekun, rapi, hemat, hati-hati, mendengar keluhan, setia, serta sangat memperhatikan orang lain.
Kepribadian ini juga memiliki kelemahan: melihat masalah dari sisi negatif, murung dan tertekan, mengingat yang negatif dan pendendam, susah untuk bersosialisasi, susah untuk mengungkapkan perasaan, dan memiliki kecurigaan yang besar.

Someone Like You cover on piano

Nice! I want that:')

Melodi Cinta

Tepatnya akhir bulan Oktober. Pagi itu mentari bersinar cerah, terdengar suara ayam berkokok, udara dingin yang Zia rasakan membuatnya malas berangkat sekolah dan ingin beranjak kembali ke tempat tidur, namun teriakan terdengar dari dapur yang membangunkannnya walaupun sudah ia pasang alarm tetapi rasanya masih kurang, suara teriakan itu adalah ibu Zia sosok yang lembut dan perhatian pada anak-anaknya.
“Zia! cepat bangun! nanti telat sekolahnya.”, Ibu berteriak.
 “Iya bu.”, Jawab Zia.
Lalu Zia beranjak ke kamar mandi dan siap-siap untuk berangkat ke sekolah tak terlupakan untuk membawa sarapan, Zia rasa waktu tidak cukup dan tidak memungkinkan sarapan di rumah.
Sesampainya di sekolah Zia dan Halim absen digital terlebih dahulu sebelum memasuki ruang kelas tetapi absen Halim tidak dapat terdeteksi.
“Bisa gak Lim absennya? Kok lama sekali. Kamu bisa caranya gak sih?.”, Kata Zia pada Halim.
 Halim menjawab, “Bisa, biasanya bisa tapi ini lama.”
Sambil bercakap-cakap akhirnya absen digital Halim dapat terdeteksi lalu Zia dan Halim ke kelas. Kita melewati XC, pada hari itu Zia melangkah perlahan menuju kelasnya. Halim sudah duluan sampai, Ia terburu-buru karena belum mengerjakan PR, sedangkan Zia dengan wajah masih tampak mengantuk. Ada sesuatu yang ganjal saat Zia melewati kelas tersebut saat itu ada Budi dan teman satu kelasnya, Zia tidak tahu namanya. Mereka  sedang duduk di depan kelas XC. Budi mengoda temannya tetapi tatapan mereka menuju ke arah Zia. Perasaannya mulai tidak enak dan Zia segera mempercepat langkah. Pelajaran pertama Zia terlelap tidur akibat dari nonton tv dan online sampai tengah malam, Zia tidak fokus belajar, pikirannya mulai buyar. Waktu terus berputar yang Zia tunggu-tunggu terjadi yaitu istirahat. Zia ke kantin bersama Ima, di sana Ia bertemu dengan Budi, temannya itu, dan Eka. Kejadian tadi pagi terulang kembali bersama mereka di kantin.
“Zia.. kamu dicari temanku namanya Hara.”, Budi berkata sambil menunjuk orangnya.
“Iya.”, Jawab Zia sambil meninggalkan kantin.
“ Oh yang item manis itu namanya Hara, aku baru tau.”, dalam hati Zia berkata.
Beberapa jam kemudian bel pulang berbunyi, Zia dan anak-anak tonti kelasnya menuju asana tonti untuk melaksanakan latihan rutin. Saat latihan ada Hara yang sedang duduk sendiri di tribun paling atas sambil memainkan gitarnya.
Ainun melihat  sms dan berkata “Zia.. kamu dapat salam dari Hara, dia barusan sms. Dia itu suka kamu lho! kalau di kelas mesti ngomongin kamu.”
Zia menjawab dengan rasa tidak kepercayaannya, “Ah.. masa’?.”
“Iya, beneran. Dia juga liat kamu tonti.”, Ainun membalas sambil melihatkan bukti sms dan menunjuk ke arah tribun yang di sana ada Hara.
Ainun adalah salah satu teman perempuan kelas Hara, kemudian mereka kembali ke barisan. Setelah selesai tonti, Zia ke parkiran untuk mengambil motor dan pulang, dari arah belakang sosok Hara mengikuti, tetapi kunci motor Zia tertinggal di masjid dan ia berlari kembali memutar arah. Setelah mengambil kunci, Zia kira Hara sudah sampai di parkiran motor bahkan mungkin sudah di perjalanan pulang, tetapi Hara memperkecil langkahnya sampai Zia kembali ke tempat itu.
Malam hari Zia online dan membuka twitter ada mention dari Hara. “@Ziafaw follback ya.. :D” itu mention dari Hara lalu Zia follback, dan pada saat itu juga Zia membuka facebook ada friend request dari Hara. Awal Hara dan Zia berkomunikasi bisa dibilang dari sosial media karena mereka malu kalau ngobrol di kehidupan nyata. Berputarnya waktu hari demi hari melodi pagi terasa lebih berwarna saat Hara datang menyapa. Hara berani menyapa Zia dengan panggilan item, Zia pun juga demikian memanggil Hara item.
“Heh item!”, Hara berteriak kepada Zia dari arah depan kelasnya.
“Heh! kamu juga item.”, Balas Zia sambil memasuki kelas.
Setiap pagi sebelum bel masuk berbunyi Hara selalu duduk di depan kelasnya sambil memetik senar gitarnya dan melantunkan sebuah lagu, dari kejauhan Zia memandang Hara dan hatinya merasa damai. Hara memang anak yang pandai bermain gitar, Ia selalu memainkan gitar ketika waktu luang.
Hara anak yang manis, seru, pintar, tapi juga usil. Zia senang bisa bercanda bersama Hara, hal itu membuatnya semangat sekolah, nyaman dan tersenyum. Saat bangun tidur tidak ada rasa malas lagi.
“Tumben mbak berangkat pagi? Kesambet apa?”, Kata adek Zia.
“Iya tuh, biasanya juga malas kalau sekolah.”, Kata ibu Zia.
“Kita jadi siswa harus rajin ke sekolah, aku taubat.”, Jawabnya.
Hari itu tepat 10 November 2012. Hari bersejarah Zia dengan Hara. Zia, Hara dan Kusuma pergi ke suatu tempat restoran ayam cepat saji di dekat sekolah mereka. Di sanalah Hara menjalankan misinya yaitu menembak Zia untuk menjadi pacarnya. Hampir  tiga jam mereka di restoran tersebut hanya untuk satu hal. Akhirnya Zia menerima Hara.
Keesokan harinya sepulang sekolah Zia, Hara, Kusuma bermain ke rumah Eka. Zia dan Hara asik melantunkan lagu Perahu Kertas dengan petikan gitar Hara sedangkan Eka dan Kusuma facebook-an.
Setiap malam minggu Hara juga selalu ke rumah Zia. Kadang mereka belajar sekaligus bermain bersama.
Mereka saling menyayangi dan Zia berharap kisah mereka tetap berjalan seterusnya seperti aliran sungai yang jernih. Tetap indah dan mampu melewati setiap halangan. Matahari, langit, bulan, bintang, Tuhan menjadi saksi perjalanan kisah Zia dan Hara. Setiap alunan yang mereka lakukan akan menjadi kisah melodi cinta.

Fara Fauzia

Innocence

This innocence is brilliant. I hope that it will stay. This moment is perfect. Please don't go away. I need you now. And I'll hold on to it. Don't you let it pass you by.
itu lirik kesukaanku dari salah satu reff lagu milik Avril Lavigne-Innocence

Outdoor

Pagi hari Kamis tanggal 20 Desember 2012 aku bangun pagi-pagi supaya tidak telat, lalu sarapan, dan ke sekolah. Sekolahku MAN Yogyakarta 1 mengadakan PPL Out door ke Kota Semarang kita berangkat dari Yogyakarta pukul 06.00. aku berada di bus 5. Sampai Taman Jamu Indonesia pukul 09.00 dan sebagian ada juga di PT. sidomuncul. Awal sampai di Taman Jamu Indonesia kita semua siswa dan guru diajak ke sebuah ruangan audio visual yang memberi banyak informasi tentang Taman Jamu Indonesia, disana ditayangkan sebuah film yang maknanya sejarah dan berbagai manfaat Taman Jamu Indonesia dan berbagai macam tanaman obat. Setelah selesai dari ruangan audio visual kita dikelompokkan menjadi berbagai kelompok dan mengikuti pembimbingnya masing-masing, seorang pembimbing tersebut adalah karyawan dari Taman Jamu Indonesia itu sendiri. Pembimbing memberi informasi tentang tanaman obat serta manfaatnya yang sedang Ia tunjukan dan siswa pun mencatatnya dan disana tanamannya dapat dicicipi, contohnya daun mint, dan ada rasa yang seperti permen karet.
   Setelah beberapa jam di Taman Jamu Indonesia kita lanjut ke tempat PPL selanjutnya yaitu PT. Coca-Cola Amatil, awalnya kita sholat dhuhur berjama’ah terlebih dahulu di masjid yang terletak di daerah PT. Coca-Cola Amati sambil menunggu teman-teman yang lain sholat, kita duduk-duduk di gazebo dekat pos satpam. Sehabis semuanya sholat, setiap anak berjalan dua-dua dan memasuki sebuah ruang audio visual, disana juga diberi informasi tentang sejarah adanya coca-cola maupun perusahaan coca-cola tersebut dan terdapat berbagai kuis yang bisa menjawab mendapatkan minuman dari pabrik tersebut secara gratis. Siswa dan guru-guru mendapatkan coca-cola gratis sambil melihat tayangan sejarah. Setelah itu kita mengunjungi ke dalam pabrik coca cola agar bisa mengetahui proses pembuatan minuman botol. Di dalam pabrik terdapat beberapa karyawan dan yang menjalankan proses tersebut memakai mesin yang sudah diatur otomatis, sedangkan karyawannya hanya memperhatikan setiap botol yang cacat dan tidak pantas untuk di konsumsi.

   Beberapa jam kemudian kembali ke bus lagi dan akan melanjutkan perjalanan ke Masjid Agung Semarang, tetapi setelah menunggu dengan waktu yang lumayan lama ada kerusakan pada bis 2, akhirnya mereka yang berada di bis tersebut menumpang di bis lain. Setelah itu perjalanan ke Masjid Agung Semarang dimulai. Jarak dari PT. Coca-Cola Amatil agak jauh harus melewati jalan tol, disepanjang jalan cuacanya hujan dan ada siswa yang tertidur pulas namun ada juga yang mendengarkan musik atau melihat acara yang ada di tv dalam bus. Sesampainya di Masjid Agung Semarang cuaca masih hujan tetapi sudah tidak deras dan hari sudah malam. Lalu siswa menuju ke suatu ruangan disana kita juga melihat sejarah dan fasilitas yang terdapat di Masjid Agung Semarang. Setelah itu ganti pakaian dan ambil air wudhu, kita sholat maghrib dan isya’. Lalu kembali ke bis untuk makan malam dan dilanjutkan ke Menara Masjid Agung semarang. Dari atas menara kita bisa melihat pemandangan Kota Semarang disana ada teropong namun sewaktu itu kita tidak membawa uang koin maka tidak bisa memakai teropong tersebut. Hari telah malam pemandangan yang terlihat hanyalah lampu-lampu dari setiap rumah dan gedung-gedung yang ada walaupun yang nampak hanya lampu-lampu tapi suasananya tetap indah. Yang tidak akan ketinggalan di setiap tempat yang dikunjungi adalah foto-foto bersama teman-teman. Sepertinya hal itu lebih sering dilakukan banyak anak-anak jika dibanding dengan mencatat asal mula tempat yang dikunjungi. Waktu sudah menunjukkan kurang lebih pukul 10 malam kita kembali ke bus untuk pulang ke Jogja dan di perjalanan sudah terlelap tidur namun ada juga yang tidak tidur. Sesampainya disekolah kurang lebih pukul 12 malam. Suasana jalanan saat pulang ke rumah sudah sepi, pada saat itu perjalanan pulang ditemani Rari sampai rumah, dan sekalian mengantar Ricky karena rumahku sama rumah Ricky dekat. Sesampainnya di rumah langsung membuat mie sehabis itu tidur. Perjalanan telah selesai dan banyak pengetahuan dan kenangan yang didapat pada saat itu walaupun melelahkan.

Fara Fauzia Hanum